Gegara Takuti Warga Sambil Bawa Pedang, Pria Mabuk di Denpasar Dibui

 Gegara Takuti Warga Sambil Bawa Pedang, Pria Mabuk di Denpasar Dibui

INI BUKTINYA-Kapolsek Sudyatmaja menunjukkan pedang yang dibawa pelaku sewaktu mabuk.

DENPASAR, NETIZENINDONESIA- Entah pengaruh minum arak atau sebab lain, Yandi Setyawan harus rela tinggal dibalik jeruji Polsek Denpasar Selatan. Pria yang beralamat di Jalan Pulau Moyo I No. 22 X, Pedungan, Kecamatan Denpasar Selatan itu diamankan polisi gegara ngoceh sambil menenteng pedang.

Kapolsek Denpasar Selatan Kompol I Gede Sudyatmaja dalam keterangan persnya di Mapolsek, Rabu (16/3/2022) menjelaskan sebelum ditangkap, Yandi pada Selasa sore sekitar pukul 18.30 wita tengah makan sambil minum arak bersama temannya bernama Roy.

“Saat  mereka minum arak, Roy bercerita punya masalah dengan orang, anak buah kapal di Benoa, dan Roy mengatakan bahwa dia akan dikeroyok oleh ABK di Benoa,” kata Sudyatmaja.

Selanjutnya Yandi emosi dan berniat membantu temannya. Kemudian Roy berangkat terlebih dahulu menuju Benoa untuk menyelesaikan masalahnya sedangkan Yandi menyusul sambil membawa pedang yang diambil dari kamarnya. Sesampainya di Pelabuhan Benoa Yandi tidak melihat ada orang yang berkelahi. Diapun pun pulang kembali ke kosnya. “Sesampainya di areal kos Yadi sambil membawa pedang ribut dan mengoceh tidak karuan hingga membuat tetangga kosnya ketakutan,” tambah Sudyatmaja.

Warga setempat melaporkan kejadian ini ke polisi. Berdasarkan laporan tersebut tim Opsnal Polsek Denpasar Selatan langsung menuju tempat tinggal Yandi. Ketika itu petugas mendapati tersangka sedang ribut dengan suara keras. “Tim Opsnalpun langsung mengamankan tersangka beserta barang buktinya berupa pedang,” tegas Sudyatmaja. (mar)

Related post

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *