Luncurkan Album Anyar, Kuartet Rock Jalan Tengah Siap Tour Jawa-Bali

 Luncurkan Album Anyar, Kuartet Rock Jalan Tengah Siap Tour Jawa-Bali

PRODUKTIF-Kuartet Rock Jalan Tengah keluarkan album baru.yang segera diperkenalkan di wilayah Bali-Jawa.

DENPASAR, NETIZENINDONESIA – Sukses menelurkan mini album Animo tahun lalu, kini kuartet rock Jalan Tengah kembali hadir dengan deretan komposisi anyarnya bertajuk Garis Putih. Berisikan 14 nomor, album Garis Putih dibuka dengan intro berjudul Euforia. Disusul lima materi lagu yang diambil dari album mini Animo diantaranya Animo, Manusia Serigala, Cincin Kayu, Friday Night, dan Selamat Tinggal. Sisanya delapan lagu termutakhir berjudul Warna Warni, Get Out, Menuju Pelangi, Dunia Baru, War Game, Hening, Encourage serta Teduh.

Album Garis Putih dirilis tanggal 5 Pebruari 2022 dengan dua versi. “Pertama versi CD dan digital melalui platform musik digital,” penggebuk drum Jalan Tengah, I Nyoman Gede Indrawan alias Mangde.

Ada alasan tersendiri bagi Jalan Tengah memilih merilis album perdananya ke dalam bentuk CD. Vokalis sekaligus bassist Jalan Tengah, Bagus Dhanar Dhana alias Om Bags meyakini masih banyak penikmat musik di Indonesia yang suka mengkoleksi karya dalam bentuk fisik. “Selain audio yang menarik, Jalan Tengah mencoba menghadirkan artwork di setiap lagunya. Dimana artwork ini bisa menjadi gambaran dari lagu tersebut. Menurut kami dengan pengkemasan yang kreatif, album fisik akan menjadi sesuatu yang menarik untuk di koleksi,” ucap Om Bags yang juga personel dari band NTRL ini.

Judul album Garis Putih diambil dari sebutan penggemar Jalan Tengah. Bisa dikatakan, ini adalah bentuk apresiasi Jalan Tengah kepada para penikmat lagu, juga dipersembahkan untuk orang-orang yang mensupport mereka selama ini

“Setelah kami berdiskusi alot, panjang akhirnya kami memilih “Garis Putih” menjadi nama judul album perdana kami. Kebetulan nama “Garis Putih” adalah sebutan teman-teman dan penikmat setia lagu-lagu kami. Mereka yang selama ini selalu mensupport kami. Sedari awal kami belum memiliki karya original, mengcover lagu orang lain. Hingga akhirnya kami dapat mengeluarkan beberapa karya sendiri,” cetus I Made Juliartha alias Made Rembo, vokal dan gitar Jalan Tengah.

Secara garis besar, sambung Mangde, belasan lagu yang ada di album Garis Putih memiliki benang merah, meski tema yang diangkat beragam. Tidak jauh-jauh, Jalan Tengah menyoroti kehidupan sehari-hari. Apa yang mereka lakukan, rasakan, dengar dan alami di sekitaran. “Penulisan materi mengalir secara alami dan begitu dekat dengan keseharian personil. Sehingga lagu-lagu di album Garis Putih kami harapkan dapat mewakili perasaan pendengarnya,” katanya.

Prihal proses penggarapan album Garis Putih, memakan waktu setahun. Ini karena, materi lagu baru dikerjakan jika disimak durasinya lebih panjang dari mini album. Pula dari sisi aransemen lebih matang dengan memasukan instrumen dan isian lainnya. Masuknya terompet di lagu Encourage. Koor ala gospel dilagu Dunia Baru,  aransemen akustik diawal lagu Teduh kemudian diakhiri dengan full band.

Album telah dirilis, Jalan Tengah pun merencanakan promo tour ke sejumlah tempat di Bali dan Jawa. “Di tour nanti kami akan membawa CD dan juga box set yang sudah kami siapkan. Kami juga sudah merencanakan untuk membuat acara launching Garis Putih. Dan, berita baiknya video klip sudah kami siapkan sejak Desember 2021 kemarin,” ujar Made Rembo. (ais)

Related post

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *